Wali Kota : Kerusakan Jalan Dan Rumah Warga Di Yoka, Perusahaan Harus Bertanggung Jawab

12 Februari 2020 - Siaran Pers

JAYAPURAKOTA-Kerusakan akibat lalu lintas kendaraan alat berat yang melintasi pemukiman warga Kolam Kangkung, Kampung Yoka, menjadi perhatian serius Wali Kota Jayapura, pasalnya, dirinya menerima laporan warga adanya aktivitas ditengah masyarakat yang berdampak pada kerusakan dinding rumah dan jalan.

“Dia harus bertanggung jawab dengan jalan yang ia lalui di lokasi tersebut, karena masyarakat mengeluh, ada yang sms , WA ke saya, ada pemerintah atau tidak dengan kjadian ini,” jelas Wali Kota Jayapura, usai sambangi korban kebaran di Expo Kelurahan waena, Kamis 6 Februari 2020.

Pihaknya akan turun langsung ke lokasi untuk melihat langsung keluhan yang disampaikan ke Pemerintah Kota Jayapura.

“Hari ini saya akan mengirim langsung aparat saya, satpol PP, Lurah dan kepala kampung, untuk melihat usaha apa yang sedang berlangsung disana,”jelas Wali Kota.

Selain itu, pihaknya juga meminta para pelaku usaha untuk menjawab keluhan warga dengan membangun jalan dan menanggung kerusakan yang dialami oleh warga setempat.

“Kalau boleh kita minta untuk menata jalan masuk dan juga tidak mengganggu aktivitas masyarakat pada malam hari,”cetus Wali Kota.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Jayapura, Ir. H Rustan Saru MM, yang meninjau lokasi jalan kolam kangkung kampung Yoka, mengatakan adanya keluahan masyarakat dengan akitivitas yang dilakukan perusahan PT. Adikarya Beton yang mengangkut batching plant ditengah pemukiman warga.

Menurut Wakil Wali Kota, pertemuan awal antara perusahan dengan warga, dijelaskan perusahan akan membuat jalan altienativ, namun hingga kini belum tersediah, sehingga berdampak kerusakan jalan dan pemukiman warga.

“Setelah mereka pertemuan, perusahan menyanggupi untuk membuat jalan baru, tetapi sampai hari ini, jalan belum selesai dan di complain masyarakat,”jelas Wakil Wali Kota.

Pihaknya mengundang perusahan untuk melakukan pertemuan selanjutnya membahas dan mencari solusi akibat yang di alami oleh masyarakat.

“Kita akan adakan pertemuan besok, dikantor untuk memfasilitasi, agar masalah ini dicarikan solusi yang terbaik, sehingga bisa saling menguntungkan antara masyarakat, pemerintah dan perusahaan,”cetus Wakil Wali Kota. **(Humas)